Hari Valentine nampaknya benar-benar dijadikan ajang(acara) maksiat, selain 13 wanita seksi, aksi sweeping Front Pembela Islam (FPI) Bandung Raya pada malam hingga dini hari tadi berhasil menangkap empat pasangan mesum. Mereka terjaring di beberapa hotel melati yang ada di Kota Bandung. Aksi ini mendapat pengawalan dari pihak polis .
“Dari hasil sweeping, ada empat pasangan mesum yang tertangkap,” tegas Wali Laskar FPI Bandung Raya Andri Ridwan, Jumat (15/2/2013).
Keempat pasangan mesum itu terjaring di tempat berbeda. Mereka yang tertangkap sedang berduaan di kamar hotel ada yang berpakaian lengkap, ada juga yang tidak. “Ada yang setengah telanjang,” ucapnya.
Mereka yang terjaring kemudian didata pihak kepolisian dan diminta membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya.
Dalam aksinya, massa FPI yang berjumlah sekitar 100 orang melakukan aksi dengan cara menyebar. Misalnya ketika datang ke daerah di dekat Stasiun Bandung, mereka menyebar ke beberapa hotel melati yang diduga jadi tempat maksiat.
Hal sama dilakukan ketika mereka datang ke lokasi lain. Tidak ada keributan dalam aksi sweeping ke hotel-hotel itu karena mendapat pengawalan ketat polisi.
Andri mengatakan, sweeping dilakukan untuk menjaga kondusivitas Kota Bandung. “Kita ingin Bandung ini kondusif dalam artian bebas dari perbuatan maksiat, perjudian, miras, dan sebagainya,” jelasnya.
Aksi sweeping sengaja digelar FPI bertepatan dengan hari Valentine. Sebab saat Valentine disinyalir banyak muda-mudi yang melakukan perbuatan mesum. Aksi yang dilakukan sekitar 100 laskar FPI dikawal ketat polisi dari awal hingga akhir. (bilal/dtk/arrahmah.com)
No comments:
Post a Comment